Menanti Simple Football ala Eduard Tjong

WolipopDetik.Xyz, Jakarta: Timnas Indonesia U - 19 akan melakoni turnamen Piala AFF U - 19, 11 September - 24 September di Vietnam. Saat ini, para pemain sudah melakukan persiapan.

Meski waktu mepet, pelatih Eduard Tjong bakal berusaha memberikan yang terbaik. Ia akan coba menerapkan metode simple football untuk bersaing dengan Thailand, Laos, Myanmar, Australia, dan Kamboja di Grup B.

Menanti Simple Football ala Eduard Tjong (Video Source : metrotvnews.com)

Coach Edu - sapaan Eduard Tjong sudah mempersiapkan 40 pemain yang nantinya akan dikerucutkan menjadi 25 pemain saat melakoni pemusatan latihan.

"Kami masih melakukan seleksi sampai 7 Agustus nanti. Tetapi, kalau memang bisa 10 hari selesai, saya maunya bisa lebih cepat. Kami juga berlatih setiap hari pagi dan sore. Hanya Minggu saja kami libur. Rencananya, setelah itu kami akan melakukan pemusatan latihan di Yogyakarta dengan 25 pemain. Mudah - mudahan bisa uji coba dengan PSS Sleman atau Persis Solo," ujar Eduard ketika berbincang dengan WolipopDetik.Xyz, kemarin.

Baca :

1. Portal Informasi Attijani Indonesia Terlengkap (AtTijani)
2. Informasi Terbaru Seputar Teknologi Mutakhir (DetikInet)

Edu juga mengaku kaget melihat VO2 Max para pemain seleksi. Menurutnya, untuk data awal, para pemain memiliki ketahanan fisik yang baik.

"Saya juga mendapatkan data awal, VO2 Max para pemain seleksi di luar dugaan sangat baik. Itu sangat membantu. Rata - rata VO2 Max mereka 50 lebih. Hanya satu kiper yang 49. VO2 Max timnas idealnya 65 ke atas," sambung eks pelatih PS TNI itu.


Coach Edu sedang melatih timnas U - 19. (Foto: Ant/Indrianto Eko Suwarso)

Ketika disinggung apakah ada metode khusus yang diterapkan, Edu mengaku hanya menginginkan para pemain memiliki daya tahan yang baik. Dengan begitu, cara bermain apa pun bisa dilakukan.

"Saya ingin terus menggenjot fisik para pemain. Saat proses seleksi, saya ingin fokus kepada fisik dan teknik. Saya juga sudah sampaikan kepada mereka, saya ingin bermain bola dengan cepat. Kita bisa lihat Myanmar, mereka daya tahan bermainnya bagus," tutur Edu.

"Dengan waktu yang singkat, saya ingin menggenjot fisik. Karena calon lawan - lawan kita memiliki kcepatan dan saya harus membangun daya tahan tim," sambungnya.

"Metode latihan saya menerapkan tiga sentuhan saja, jadi bermain simple football. Sejauh ini, saya sudah mengantongi beberapa nama ada dua stopper, tiga gelandang, dan dua striker. Yang lain menyusul sambil melihat perkembangan".

Edu juga menambahkan, dirinya tidak mempersalahkan waktu persiapan yang mepet. Menurutnya, jika sudah diberikan kepercayaan, ia akan bekerja semaksimal mungkin, "Kalau bicara soal waktu, kita tidak masalah dengan waktu yang mepet. Menurut saya, semua pekerjaan ada risikonya. Hal yang terpenting kita berusaha dan ada kebanggaan juga bisa melatih timnas U - 19," kata Edu.

Rencananya, timnas U - 19 bakal menghadapi Filipina untuk melakoni uji coba. Tetapi, untuk lokasi dan tanggal pelaksanaannya belum ditetapkan. (Baca juga: Timnas U - 19 Dijadwalkan Uji Coba Kontra Filipina).

Sumber : http://bola.metrotvnews.com/read/2016/07/26/560321/menanti-simple-football-ala-eduard-tjong